Kamis, 12 Februari 2015

Penjelasan Dan Pengertian Lengkap Batu Andesit

BATU ANDESIT adalah batuan yang berasal dari lahar yang membeku hasil letusan gunung berapi, oleh karenanya ANDESIT sering disebut juga lavastone. BATU ANDESIT memiliki karakter warna abu-abu terang hingga gelap, dengan pori-pori yang padat dengan tingkat kekerasan yang tinggi dibawah granit. BATU ANDESIT kini menjadi tren pada bangunan-bangunan minimalis karena mampu membuat fasad bangunan menjadi kokoh dan kesan dingin yang kuat. BATU ini banyak digunakan pada hotel-hotel berbintang dan bangunan mewah yang diaplikasikan untuk dinding dan pagar,lantai taman, bibir kolam hingga carport. warna abu-abu dari batu andesit ketika dipadukan dengan warna hijau dari tumbuhan akan memberikan nuansa alami dan sejuk yang mempesona. BATU ANDESIT yang anda jumpai di berbagai wilayah Indonesia diproduksi oleh pabrik batu alam yang berasal dari Cirebon. adapun BATU ANDESIT memiliki dua jenis berdasarkan corak dan warnanya yaitu BATU ANDESIT polos dan BATU ANDESIT bintik hitam.
BATU ANDESIT


PROSES PENAMBANGAN BATU ANDESIT

BATU ANDESIT mengalami berbagai rangkaian proses yang cukup komplekyanterdiri darpersiapabahabaku sebelum menjadi siap pakai, pemotongan, dan finishing. Sumber bahan baku BATU ANDESIT umumnya berasal dari gunung dan bukit dengan kondisi medan yang ekstrem. PROSES PENAMBANGAN BATU ANDESIT sendiri disetiap lokasi jenis batu andesit akan berbeda, ada yang dilakukan secara manual dan ada pula yang melibatkan alat berat (breaker dan excavator).
BATU ANDESIT digali atau diambil dari bukit, kemudian dibentuk menjadi balokan sehingga mudah untuk didistribusikan ke pabrik-pabrik atau pengrajin batu alam guna pengolahan lebih lanjut. Ketersediaan bahan baku batu alam akan lebih sulit ketika musim hujan, karena kondisi medan yang ekstrem, biasanya hujan yang intensitas tinggi akan mengakibatkan longsor, rusaknya jalan dan banyak hal lainya yang tentu saja sangat menghambat distribusi bahan baku BATU ANDESIT.
Proses pemotongan batu alam bertujuan untuk membentuk batu alam sesuai dengan ukuran dan karakter finishing yang dibutuhkan. Adapun untuk batu alam Cirebon biasa ukuran standar yang  telah  banyak  digunakan  adalah,  3x30cm; 3x40cm; 10x20cm;15x30cm; 20x40cm; 30x30cm; 30x60cm; 40x40cm dan 60x60cm, adapun ketebalan standarnya adalah +1,5cm.
PROSES PENAMBANGAN BATU ANDESIT

Sumber : www.batuandesit.info